Hai teman-teman semua! Perkenalkan nama saya Amy Grace Yulita. Teman-teman saya biasa memanggil saya Amy. Saya lahir di Jakarta pada tanggal 12 Juli 1998 dan saya adalah bungsu dari tiga bersaudara. Saya di sekolah terkenal supel dan mudah bergaul walaupun terkadang menurut teman-teman saya, saya cukup berisik. Sebelum menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran di Universitas Indonesia angkatan 2016, saya bersekolah di salah satu SMA negeri di daerah Jakarta Selatan, tepatnya di Tebet, yaitu SMA Negeri 8 Jakarta. Masa-masa SMA saya lalui dengan lama 3 tahun, oleh karena itu saya termasuk dari angkatan 2016. Pada kesempatan kali ini saya akan menceritakan pengalaman saya mendapatkan status sebagai mahasiswa di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Menjadi seorang dokter adalah impian saya dari kecil. Meskipun pada saat itu belum sepenuhnya paham apa arti dari seorang dokter. Saya selalu menjawab ingin menjadi seorang dokter ketika ditanya orang lain tentang cita-cita saya. Saya menilai bahwa menjadi dokter adalah suatu pekerjaan yang mulia dan sangatlah keren pada waktu itu, tetapi pada saat itu, belum terlintas dipikiran saya untuk memilih Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia sebagai tempat saya untuk mendapatkan gelar dokter. Pikiran untuk memilih Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia muncul pada masa awal SMA karena menurut saya Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia adalah fakultas kedokteran terbaik yang ada di Indonesia. Selain itu, jika saya diterima, saya tidak akan jauh dari keluarga saya yang berdomisili di Jakarta. Hal ini dikarenakan saya merupakan anak bungsu dan selama ini saya belum pernah hidup sendirian jauh dari kedua orang tua saya. Meskipun demikian, saya sempat berpikir untuk melanjutkan studi perkuliahan ke bidang teknik karena latar belakang kedua orang tua saya adalah teknik, namun seiring berjalannya waktu dan setelah melewati masa-masa galau memilih jurusan pada akhir kelas 12, akhirnya saya memilih Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia sebagai tujuan akhir saya. Mengapa? Karena setelah dipertimbangkan lebih jauh saya menemukan bahwa saya lebih tertarik dengan hal-hal yang berhubungan dengan biologi dan terlebih lagi saya senang untuk menolong orang lain. Akhirnya setelah berkonsultasi dengan guru BK, saya memutuskan untuk memantapkan langkah saya ke Fakultas Kedokteran UI.
Saya mengetahui jika saya ingin masuk ke fakultas kedokteran maka jalan yang saya tempuh akan berat, oleh karena itu saya harus berusaha untuk belajar lebih giat dan terus berdoa meminta bantuan kepada Tuhan agar jalan yang akan saya tempuh dipermudah dan selalu diberkati. Tetapi hal ini saja belum cukup menurut saya, karena semua usaha ini harus dilengkapi dengan niatan yang baik. Saya juga memiliki impian untuk diterima di FKUI melalui jalur tanpa tes atau SNMPTN. Oleh karena itu, saya berusaha keras agar nilai rapor saya tidak turun dan semakin meningkat tiap tahunnya. Selain itu saya juga mengikuti bimbingan belajar dari kelas 10 sampai kelas 12, hal ini saya lakukan karena saya merasa tidak bisa sendiri untuk mengulang kembali pelajaran yang telah diajarkan di sekolah. Usahakan juga jangan senang untuk menunda-nunda suatu pekerjaan, kerjakan apa yang bisa dikerjakan, minimal mencicil sebisa mungkin sehingga tidak akan terasa berat nantinya.
Kesan yang saya rasakan ketika menunggu hasil pengumuman? Pasti hampir semua orang merasakan hal yang sama dengan saya yaitu rasa takut. Bahkan, saya tidak berani membuka pengumuman karena takut tidak diterima dipilihan saya, apalagi dari SMA saya banyak sekali yang memilih FKUI sebagai pilihan pertamanya. Orang yang pertama kali membuka hasil SNMPTN saya adalah guru les saya. Saat mendengar hal itu, saya masih tidak percaya dan menganggap guru saya berbohong. Tetapi setelah melihatnya sendiri saya sangat bersyukur. Saya selalu percaya hasil tidak pernah membohongi usaha kita. Saya sangat bahagia dan langsung memberitahu papa dan mama saya tentang hal ini. Mereka sampai menangis bahagia ketika saya memberitahukan hal ini. Saya begitu senang dan merasa hari itu merupakan hari terbaik dalam hidup saya. Tetapi, saya menyadari bahwa perjalanan saya belum berhenti sampai disitu saja, mama saya selalu mengatakan bahwa hal ini hanyalah pintu masuk dari sekian banyak pintu yang harus saya lewati untuk dapat mewujudkan impian saya untuk menjadi seorang dokter.
Harapan saya untuk kedepannya semoga saya bisa mengikuti kegiatan perkuliahan dengan baik, aktif di kegiatan-kegiatan organisasi, menjalani kegiatan UKM yang saya minati walaupun saya masih bingung untuk memilih UKM mana yang akan saya masuki. Semoga saya dapat memikul tanggung jawab dengan baik dan dapat membagi waktu saya dengan sempurna agar pada tahun-tahun yang akan datang saya bisa mendapatkan sesuatu yang selalu didambakan oleh seoarang mahasiswa yaitu cumlaude. Namun, bukan hanya itu yang penting untuk diraih dalam masa perkuliahan ini, semoga saya dapat belajar banyak tentang kehidupan dan belajar bersosialisasi lebih baik lagi dengan orang lain.
Harapan saya untuk keluarga saya untuk kedepannya sebenarnya bisa dibilang hanya satu, yaitu semoga orang tua saya dapat melihat saya meraih kesuksesan dimana anak bungsu mereka sukses dan menempuh jenjang yang lebih tinggi atau bahkan berkeluarga. Semoga mereka dapat melihat anak terakhir mereka Amy Grace Yulita menjadi dokter kebanggaan mereka.
Sedangkan harapan saya untuk FKUI, semoga fakultas yang bisa dikatakan nomor satu di UI ini tetap dapat berjaya dan terus melahirkan dokter-dokter hebat lainnya. Sebagai penutup saya hanya ingin menyampaikan untuk semua orang yang membaca tulisan saya ini jangan hanya bermimpi saja, percayalah akan mimpi itu, dan wujudkanlah.
Kejar terus mimpi masa kanak-kanakmu untuk menjadi seorang dokter!
BalasHapussemoga yang membaca tulisan ini jadi terinspirasi untuk mewujudkan mimpinya juga ya
BalasHapusCeritamu menginspirasi sekali my. Sukses di FKUI!
BalasHapusterus percayai mimpi-mimpi mu my! suskes terus ya!
BalasHapussemangat terus amy di FKUI!
BalasHapusgoodluck!! sayang sekali kita nanti beda dunia -tim ***
BalasHapusditunggu sumpah dokternya ya my!
BalasHapuswah, bagus sekali my ceritanya saya suka
BalasHapussukses terus amy semoga menjadi dokter yang amanah!
BalasHapussemangat terus ya my. perjuangan kita masih panjang
BalasHapusAmyy semoga bisa membanggakan orangtua nanti!
BalasHapusAmy semangat teruss yaaa
BalasHapussemangat amy. jadilah yang terbaik
BalasHapus